Monday, July 27, 2020

Hargailah Waktu


Hargailah Waktu

نِعْمَتَانِ مَغْبُوْنٌ فِيْهِمَا كَثِيْرٌ مِنَ النَّاسِ: الصِّحَّةُ وَالفَرَاغُ

"Dua nikmat yang banyak manusia tertipu di dalam keduanya, yaitu nikmat sehat dan waktu luang." (HR. Bukhari, Tirmidzi dan Ibnu Majah).

Abdul Fattah bin Muhammad dalam Qimatuz Zaman ‘Indal ‘Ulama menjelaskan, kata "tertipu" dalam hadis ini bermakna merugi.

Banyak manusia yang merugi karena nikmat sehat dan waktu luang. Ada orang yang sehat fisiknya, namun ia seakan tak punya waktu untuk persiapan akhirat karena terlalu sibuk dengan kehidupan dunia.

Ada pula orang yang punya cukup waktu untuk mempersiapkan akhirat, namun fisiknya sedang tidak sehat. Padahal, apabila memiliki keduanya, manusia dapat memanfaatkan waktunya untuk beribadah dan beramal saleh.

selama ini kita ummat manusia selalu di doktrin dengan kata kata orang barat....
apa kata mereka "the time is mony","the time is mony","the time is mony" (waktu adalah uang),(waktu adalah uang),(waktu adalah uang). lalu kapan waktu itu akan menjadi  waktu untuk ibadah......?

iya memang bekerja merupakan bagian daripada ibadah, akan tetapi ibadah yang kita perlukan juga adalah ibadah Wajib yang menunjang ibadah iabadah sunnah lainya.

maka agama kita juga mengajarkan bahkan disebut di dalam Al-Qur'an QS. AL-Asr
"demi masa (waktu),   sesungguhnya manusia dalam keadaan rugi, kecuali Orang orang yang beriman, beramal sholeh (berbuat kebajikan), dan saling menasehati untuk kebenaran dan saling menasehati untuk kesabaran"
Oleh karena itu, apabila diberikan nikmat sehat dan waktu luang, perbanyaklah ketaatan kepada Allah Swt. Sebab, masa sehat akan disusul sakit, dan waktu luang akan disusul kesibukan.

Rasulullah Saw pernah bersabda kepada seorang laki-laki dan menasihatinya;

اغْتَنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خَمْسٍ: شَبَابَكَ قَبْلَ هَرَمِكَ، وَصِحَّتَكَ قَبْلَ سَقَمِكَ، وَغِنَاكَ قَبْلَ فَقْرِكَ، وَفَرَاغَكَ قَبْلَ شُغْلِكَ، وَحَيَاتِكَ قَبْلَ مَوْتِكَ



"Jagalah lima perkara sebelum (datang) lima perkara (lainnya). Mudamu sebelum masa tuamu, sehatmu sebelum sakitmu, kayamu sebelum miskinmu, waktu luangmu sebelum sibukmu dan hidupmu sebelum matimu." (HR Nasai dan Baihaqi)

No comments:

Post a Comment